Posted on 8 Comments

Lemak dan Minyak

Lemak dan Minyak

Kualitas lemak dan minyak

Kualitas dan sifat dari suatu sampel lemak dan minyak dapat ditentukan melalui serangkaian uji laboraturium. Tiap ui yang dilakukan menunjukkan sifat tertentu dari sampel. Adapun analisa lemak dan minyak yang umum dilakukan dapat dibedakan menjadi tiga kelompok berdasarkan tujuan analisanya. Menurut Sudarmadji (1989), ketiga kelompok tersebut adalah:

  1. Penentuan kualitatif, yaitu penentuan kadar lemak dan minyak yang terdapat dalam bahan makanan atau bahan pertanian.
  2. Penentuan kualitas minyak sebagai bahan makanan, yang berkaitan dengan proses ekstraksinya, atau ada pemurnian lanjutan, misalnya penjernihan (refining), penghilangan bau (deodorizing), dan penghilangan warna (bleaching). Penentuan tingkat kemurnian minyak ini sangat erat kaitannya dengan daya tahannya selama penyimpanan, sifat gorengnya, baunya, maupun rasanya. Tolak ukur kualitas ini adalah angka asam lemak bebasnya (free fatty acid atau FFA), angka peroksida, tingkat ketengikan, dan kadar air.
  3. Penentuan sifat fisik dan kimia yang khas atau mencirikan sifat minyak tertentu. Data ini dapat diperoleh dari angka iodin, angka Reichert-Meissel, angka polenske, angka krischner, angka penyabunan, indeks refraksi titik cair, angka kekentalan, titik percik, komposisi asam-asam lemak, dan sebagainya.

Pustaka:

Poejiadi, Anna. 1994. Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia Press.

Sediaoetama, A. D. 1985. Ilmu Gizi I. Jakarta: Penerbit Dian Rakyat.

Sudarmadji, Slamet. 1989. Prosedur Analisa untuk Bahan Makanan dan Pertanian. Yogyakarta: Liberty

Suharsono. 1970. Biokimia. Jakarta: Erlangga.

Halaman 1 2 3

8 thoughts on “Lemak dan Minyak

  1. […]  Rendahnya kadar mineral, antara lain : zat besi, mangan, magnesium, seng, asam lemak tak jenuh (omega 3) dan asam lemak linoleat (omega […]

  2. […] untuk mengubah minyak dasar menjadi ester yang diinginkan dan membuang asam lemak bebas. Setelah melewati proses ini, tidak seperti minyak sayur langsung, biodiesel memiliki […]

  3. […] untuk mengubah minyak dasar menjadi ester yang diinginkan dan membuang asam lemak bebas. Setelah melewati proses ini, tidak seperti minyak sayur langsung, biodiesel memiliki […]

  4. bagus sekali ulasannya dapat menambah wawasan.. yang saya tanyakan minyak dan lemak dari wastafel dapur yg sudah terkumpul dalam grease trap dan mengeras untuk pengolahannya bagaimana ya? apa boleh padatan minyak dan lemak tsb dibuang ke TPS/TPA ataukah ada pengolahan lain yang lebih ramah lingkungan?
    terima kasih

  5. sangat bermanfaat untuk menambah wawasan pada bidang ilmu kimia,, terimakasih banyak tuk penyusun web ini…

  6. […] Download Image More @ bisakimia.com […]

  7. […] Download Image More @ bisakimia.com […]

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.