
Kimia adalah studi tentang materi, energi dan interaksi di antara keduanya. Ada banyak alasan untuk belajar kimia, bahkan jika Anda tidak mengejar karir di bidang sains. Continue reading Mengapa harus belajar kimia?
Kimia adalah studi tentang materi, energi dan interaksi di antara keduanya. Ada banyak alasan untuk belajar kimia, bahkan jika Anda tidak mengejar karir di bidang sains. Continue reading Mengapa harus belajar kimia?
Ahli tanaman yang berasal dari US Departement of Energy Brookhaven National Laboratory telah menemukan bahwa enzim tertentu yang bertanggung jawab untuk desaturasi asam lemak, memblok susunan minyak, serta dapat menghubungkan sampai meningkatkan efisiensi kelulusan produk antara satu enzim dengan yang lain. John Shanklin, seorang biokimia dari Brookhaven serta menjadi penulis utama pada kertas laporan hasil dari Journal of Biological Chemistry mengatakan bahwa interaksi enzim tersebut bisa digunakan untuk menyalurkan metabolit sepanjang jalur metabolisme yang diinginkan dan bisa menjadi pendekatan baru untuk mengubah tanaman menjadi produk yang bermanfaat. Continue reading Dapatkah tanaman menghasilkan petroleum?
Para peneliti yang berasal dari University of Pennsylvania akhirnya telah berhasil menunjukkan mekanisme baru untuk mengekstraksi energi dari cahaya,sebuah temuan yang dapat meningkatkan teknologi untuk menghasilkan listrik dari energi matahari dan menyebabkan optoelektronik lebih efisien digunakan dalam komunikasi.
Dawn Bonell selaku wakil rektor Penn dalam penelitian dan Wali Amanat Profesor Ilmu dan Teknik Material di sekolah Teknik serta Sains terapan bersama dengan David Canklin di mana ia adalah seorang mahasiswa kedoktoran. Penelitian tersebut melibatkan kolaborasi antara peneliti tambahan dari Penn melalui Naono/Bio Interface Center serta kemitraan dengan Michael J. Therien yang berasal dari Dukue University. Continue reading Ilmuwan Temukan Metode Baru Panen Energi Cahaya
Peneliti yang berasal dari Universitas Laval telah mengembangkan metode yang sangat efektif untuk mengubah karbondioksida atau CO2 menjadi methanol yang dapat digunakan sebagai bahan bakar yang rendah emisi dan baik digunakan pada kendaraan. Tim yang dipimpin oleh Profesor Frederic Georges Fontaine menyajikan rincian penemuan ini dalam edisi terbaru Journal of American Chemical Society. Continue reading Karbondioksida pun Bisa Dijadikan Bahan Bakar
Para ilmuwan kini telah berhasil menemukan enzim baru yang dapat membuktikan langkah penting dalam upaya untuk mengubah sampah seperti kertas, potongan kayu dan jerami menjadi bahan bakar cair yang berguna di masa depan. Untuk melakukan hal tersebut, mereka beralih menggunakan kekuatan penggerek kayu destruktif kecil yang disebut sebagai Gribble yang biasanya telah dikenal untuk menghancurkan dermaga pantai.
Menggunakan analisis biokimia canggih dan teknik pencitraan sinar-X, peneliti dari University of York, University of Portsmouth dna National Renewable Energy Laboratory di Amerika Serikat telah menentukan struktur dari fungsi enzim, kunci yang digunakan oleh Gribble untuk memecah kayu. Temuan yang dipublikasikan dalam PNAS tersebut akan membantu para peneliti untuk mereproduksi efek enzim pada skala industri dalam upaya untuk membuat biofuel cair yang berkelanjutan. Untuk membuat bahan bakari cair dari biomassa kayu dan jerami, polisakarida (polimer gula) yang membentuk sebagian besar bahan-bahan tersebut harus dipecah menajdi gula sederhana. Setelah itu difermentasi untuk menghasilkan biofuel cair. Proses tersebut termasuk proses yang sulit dan biaya yang diperlukan juga termasuk mahal. Continue reading Ditemukan Enzim yang dapat Mengubah Kayu menjadi Biofuel
Saat ini, akhirnya para peneliti yang berasal dari University of Georgia telah menemukan cara untuk mengubah karbon dioksida yang terperangkap di dalam atmosfer menjadi produk industri yang berguna. Penemuan mereka dapat segera menciptakan biofuel yang dibuat langsung dari karbondioksida di udara yang bertanggung jawab untuk menangkap sinar matahari dan meningkatkan suhu global.
Michael Adams, anggota bioenergi Sistem UGA Research Institute,professor Georgia Power bioteknologi dan Profesor Research Distinguished biokimia dan biologi molekuler di College Franklin Seni dan Ilmu Pengetahuan. mengatakan bahwa pada dasarnya apa yang dilakukan adalah membuat mikroorganisme yang dapat menyerap karbondioksida pada tanaman dan mengubahnya menjadi sesuatu yang berguna. Continue reading Karbondioksida pun dapat Hasilkan Energi Baru
Akhirnya setelah dilakukan beberapa percobaan, para ilmuwan berhasil menciptakan bola silikon dengan diameter sekitar 10 nanometer. Pada saat dikombinasikan dengan air, partikel-partikel tersebut bereaksi dan membentuk asam silikat serta hydrogen yang berpotensi sebagai sumber energi untuk bahan bakar.
Reaksi tersebut tidak memerlukan cahaya, panas, ataupun listrik. Meskipun demikian, reaksi tersebut akhirnya berhasil menciptakan hidrogen sekitar 150 kali lebih cepat dibandingkan reaksi pada saat menggunakan partikel silikon yang berdiameter 100 nanometer, serta seribu kali lebih cepat pada dari silikon massal.
Para ilmuwan mampu memverifikasi bahwa hidrogen yang mereka hasilkan ternyata cukup murni setelah sukses dilakukan pengujian dalam sel bahan bakar yang didukung dengan pemanas. Continue reading Dengan menambahkan Air, Silikon Dapat Menghasilkan Hidrogen