Terbukti Kehilangan Oksigen Ternyata Sangat Menyeramkan

Dalam kehidupan ini tentu setiap orang pasti pernah mengalami yang namanya kehilangan. Dan yang rasanya kehilangan itu kebanyakan tidak begitu enak di rasakan dalam hati. Seperti kehilangan uang, barang, sampai-sampai kehilangan orang yang tersayang. Namun hal itu sudah umum terjadi di tengah masyarakat sehingga selang beberapa waktu pun pasti kejadian tersebut akan terobati dengan sesuatu hal yang membahagiakan hati.

Tapi pernahkah Anda berpikir, jika tempat yang Anda tinggali sekarang ini sebut saja dunia kehilangan oksigen selama 5 detik saja ? Apa yang terlintas dalam benak Anda? Apakah dunia beserta isinya akan baik-baik saja atau malah sebaliknya?

Ya sejatinya manusia memang mampu hidup tanpa oksigen atau kemampuan menahan napas dalam kurun waktu 30 detik. Akan tetapi berbeda dengan makhluk biotik ( makhluk hidup ) dan abiotik ( makhluk tidak hidup ) yang lain yang mana mereka akan terkena dampak yang menyeramkan jika oksigen seketika hilang dalam waktu 5 detik dari bumi.

Kita mengetahui bahwasanya kandungan oksigen di bumi lebih besar di bandingkan dengan planet lain. Maka dengan inilah bumi bisa di jadikan tempat kehidupan bagi makhluk biotik khususnya. Namun seiring berjalannya waktu populasi penduduk yang ada di bumi meningkatkan sangat signifikan sehingga dapat di prediksikan oksigen akan sangat di perebutkan baik oleh manusia, hewan, dan tumbuhan.

Bumi sendiri memang memiliki beberapa komponen gas yang menyelimutinya dan pastinya dengan kadar yang berbeda pula. Dan tahukah Anda gas yang paling melimpah di bumi itu gas apa? Jawabannya adalah gas nitrogen yang memiliki kadar sekitar 78% sedangkan oksigen hanya memiliki kadar sekitar 21% dan kadar sisanya di isi oleh gas-gas lain. Hal ini menunjukkan bahwa ketersediaan oksigen yang menjadi komponen utama dalam kehidupan sangatlah terbatas dan akan hilang ketersediannya jika yang menggunakannya tidak bijak dalam menjaga bumi.

(Baca juga Oksigen dan Otak Manusia)

Oksigen merupakan salah satu unsur kimia yang menjadi komponen penting bagi keberlangsungan hidup manusia. Salah satu manfaatnya di bidang kesehatan, infrastruktur, pertanian, dan lain-lain.

Jika 5 detik Bumi Kehilangan Oksigen

Kemudian jika oksigen hilang dalam 5 detik dari bumi apa yang akan terjadi?

1). Seluruh bangunan dan jalan akan runtuh, adanya oksigen menjadikan senyawa-senyawa kimia dalam beton mampu mempertahankan bentuknya. Karena beton merupakan bahan utama dalam bangunan dan aspal maka jika oksigen hilang bangunan dan jalan akan roboh dan kehilangan kekuatannya.

2). Langit di seluruh dunia menjadi gelap, oksigen dalam fungsinya di atmosfer amat sangat bermanfaat. Sebelum cahaya matahari ke bumi, cahaya itu di pantulkan oleh oksigen yang menyebabkan langit terlihat warna-warni seperti warna pink, biru, ungu, hingga oranye. Sehingga jika oksigen hilang maka tidak akan ada yang memantulkan cahaya tersebut dan menyebabkan langit menjadi gelap.

3). Gendang telinga manusia akan pecah, hilangnya oksigen ini menandakan bahwa tekanan udara di bumi hilang sebanyak 21%. Sehingga gendang telinga manusia yang notabenenya memiliki korelasi dengan tekanan udara akan pecah karena tidak adanya oksigen tadi.

4). Lapisan bumi akan hancur, karena lapisan bumi terdiri dari 45% oksigen sehingga kalau oksigen yang kadarnya 21% dari bumi ini hilang maka lapisan bumi tersebut akan kekurangan oksigen. Dan menyebabkan lapisan bumi yang paling atas akan runtuh menimpa pusat bumi. Sangat menyeramkan bukan ?

5). Kulit manusia bisa terbakar, jika Anda berada di outdoor dan kebetulan oksigen tiba-tiba hilang maka di pastikan kulit Anda akan mudah terbakar. Sebab lapisan ozon yang berfungsi sebagai pelindung dari sinar UV ( ultraviolet ) tidak ada karena komponen utama dari lapisan ozon terbuat dari oksigen.

6). Semua jenis kendaraan akan berhenti tiba-tiba, oksigen di kenal sebagai zat pembakar setiap komponen maka jika oksigen hilang pembakaran mesin yang ada dalam kendaraan akan berhenti tiba-tiba dan menyebabkan hal yang tidak terduga seperti pesawat yang sedang mengudara akan jatuh, dan lain-lain.

Simpulannya ternyata kehilangan terbesar manusia adalah ketika oksigen tiba-tiba hilang dari bumi walaupun hanya selama 5 detik. Hal ini karena oksigen merupakan unsur kimia yang sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Perlu di perhatikan kembali , karena ketersediaan oksigen di bumi sangatlah terbatas maka kita sebisa mungkin harus dapat menjaga bumi dengan bijak seperti menjaga kelestarian lingkungan baik darat maupun laut karena kedua hal tersebut merupakan sumber penyumbang oksigen terbesar bagi makhluk hidup. Maka supaya ketersediaan oksigen tetap ada , mari kita jaga bumi bersama-sama.