Dalam fisika energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha (kerja) atau melakukan perubahan. Kata energi tentu sudah sering kamu dengar, ketika bermain bola, melihat kelapa jatuh dari pohon dan ketika menyalakan kompor saat memasak, kamu akan menemukan energi. Ada beberapa jenis energi yang umum kamu temukan dikehidupan sehari-hari, yakni :
Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang disebabkan oleh gerak suatu benda yang memiliki massa/berat. Sehingga, semua benda yang bergerak dengan kecepatan tertentu memiliki energi kinetik, sedangkan semua benda yang diam tidak memiliki Energi kinetik. Rumus untuk menghitung energi kinetik adalah :
Keterangan :
Ek : Energi Kinetik (J)
m : Massa (kg)
v : Kecepatan (m/s)
Berdasarkan rumus tersebut dapat kita ketahui jika benda bergerak semakin cepat maka energi kinetik benda semakin besar, dan juga jika massa benda semakin besar maka energi kinetik benda akan semakin besar. Salah satu contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari adalah sesorang yang sedang memanah.
( Baca juga Kinetika Kimia : Laju Reaksi)
Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang tersimpan pada benda karena kedudukan atau posisi benda terhadap titik acuannya. Jadi, enda yang diam namun berada diketinggian tertentu maka akan memiliki energi potensial. Sedangkan, benda yang bergerak namun tidak memiliki ketinggian maka tidak memiliki energi potensial, berikut rumus untuk menghitung energi potensial :
Keterangan :
Ep : Energi Potensial (J)
m : Massa (kg)
g : Kecepatan Gravitasi (m/s2)
h : Tinggi Benda (m)
Dari rumus tersebut kita bisa tahu bahwa jika posisi suatu benda terhadap titik acuannya semakin tinggi maka energi potensial gravitasinya semakin besar. Salah satu penerapan energi potensial dalam kehidupan sehari-hari adalah buah apel jatuh dari pohon.
Energi Mekanik
Pengertian energi mekanik adalah penjumlahan energi potensial dan energi kinetik. Energi mekanik adalah energi total yang dimiliki oleh semua benda yang bergerak dengan kecepatan tertentu sekaligus berada pada kedudukan tertentu terhadap titik acuannya. Rumus energi mekanik yaitu :
Keterangan :
Em : Energi Mekanik (J)
Ep : Energi Potensial (J)
Ek : Energi Kinetik (J)
Dari rumus tersebut bisa kita lihat jika energi potensial dan energi kinetik yang dimiliki suatu benda bernilai besar, maka energi mekaniknya juga semakin besar.
