Untuk mengetahui apakah sebuah zat bersifat “asam” atau “basa”, dapat ditentukan dengan menggunakan suatu indikator. Indikator yang biasa digunakan terbagi menjadi 2 golongan, yaitu indikator tunggal dan indikator universal. Contoh indikator yang sering digunakan adalah kertas lakmus dan larutan indikator. Continue reading Indikator Asam Basa
Dalam tabel periodik kimia kita mengenal golongan gas mulia, Namun ternyata ada juga beberapa unsur kimia yang disebut dengan logam mulia, APakah sebenarnya logam mulia itu? Logam mulia bukanlah golongan, Namun logam
Assortment of precious metal elements. (Photo credit: Wikipedia)
mulia ialah sebutan untuk logam logam yang berharga tinggi karena memiliki sifat yang tahan terhadap korosi dan oksidasi pada udara lembab, tak seperti logam basa. Beberapa logam yang dianggap logam mulia yaitu ruthenium, rhodium, palladium, perak, osmium, iridium, platina, dan emas. Namun ada perbedaan pendapat tentang unsur yang termasuk logam mulia. Beberapa sumber ada yang menyatakan bahwa merkuri termasuk logam mulia. Anehnya beberapa logam yang sangat tahan terhadap korosi bahkan tidak digolongkan dalam kelompol logam mulia, seperti Titanium, Nobium dan Tantalum. Continue reading Apa itu Logam mulia ?
Dalam artikel sebelumnya tentang asam basa kimia yang membahas tentang berbagai jenis definisi asam , contoh reaksi dan
Hydrochloric acid fumes turning pH paper red showing that the fumes are acidic (Photo credit: Wikipedia)
penjelasannya. Disini kita akan mempelajari bagaimana perhitungan yang ada dalam asam basa kimia seperti perhitungan pH, pOH, [H+], dan sebagainya yang berkaitan dengan perhitungan asam basa.
pH ialah suatu parameter yang bisa digunakan untuk mengukur tingkat keasaman, semakin rendah pH maka menunjukkan keasaman, sebaliknya jika pH semakin besar nilainya maka makin menunjukkan kebasaan.
Larutan dengan pH < 7 bersifat asam.
Larutan dengan pH = 7 bersifat netral.
Larutan dengan pH > 7 bersifat basa.
Perhitungan pH
pH=-Log[H+]
pH= 14 – pOH
pOH=-Log[OH–]
Lalu bagaimana kita menghitung nilai [H+] tersebut dan juga [OH–]? [H+] merupakan konsentrasi ion H+ yang dihasilkan oleh spesi asam. sedangkan [OH–] merupakan konsentrasi ion OH+ yang dihasilkan oleh spesi basa. Continue reading Perhitungan Asam Basa Kimia
Halo semua, kali ini bisakimia akan membahas tentang asam basa. tentu tak sama seperti artikel sebelumnya tentang asam basa.
Asam dan basa merupakan konsep yang ada dalam pelajaran kimia. Ada banyak definisi asam basa yang terkenal dalam dunia kimia. diantaranya asam basa menurut arhenius, bronsted-lowry dan lewis.
Definisi asam dan basa Arrhenius adalah salah satu yang tertua. Asam Arrhenius adalah zat yang ketika ditambahkan ke air akan meningkatkan konsentrasi ion H+ ion . Rumus kimia dari asam Arrhenius ditulis dengan hidrogen yang bersifat asam diawalnya. Sedangkan basa Arrhenius adalah zat yang bila ditambahkan ke dalam air akan meningkatkan konsentrasi ion OH-. HCl adalah contoh dari asam Arrhenius dan NaOH adalah contoh dari basis Arrhenius.
ion H+ yang dihasilkan oleh asam Arrhenius selalu berinteraksi dengan molekul air membentuk ion hidronium, H3O+ (aq). Asam Arrhenius sering disebut sebagai donor proton, donor ion hidrogen, atau donor ion hidronium, tergantung pada apakah kita menekankan spesi yang dibebaskan oleh asam (proton atau ion hidrogen) atau spesies yang ada dalam larutan (ion hidronium). Untuk mewakili transfer ion H+ pada air untuk membentuk ion hidronium, kita harus menyertakan H2O dalam persamaan kimia untuk ionisasi asam. Continue reading Asam Basa dalam Kimia