Salah satu pemisahan campuran ialah distilasi. Distilasi merupakan pemisahan campuran yang didasarkan oleh perbedaan titik didih. Dalam mempelajari distilasi, kita harus lebih mengenal tentang tekanan uap, titik didih, larutan lewat panas dan “bumping” dan diagram tekanan uap campuran 2 macam zat cair.
1. Tekanan Uap
Seperti yang kita tahu, beberapa larutan akan menguap dan menghasilkan uap, pada suatu saat uap tersebut akan mencapai kesetimbangan dengan larutannya. maka Tekanan uap ialah tekanan suatu uap pada kesetimbangan dengan dengan fasa non-uapnya.
Tekanan Uap suatu cairan yang ditambahkan oleh zat lain maka akan berubah. Hal tersebut dijelaskan pada hukum Raoult, yaitu:
PA=XAPoA
PA= Tekanan uap Larutan
XA= Fraksi mol pelarut
PoA= Tekanan uap pelarut
2. Titik Didih
Titik didih adalah suhu dimana uap cairan sama dengan tekanan luar, sehingga di dalam seluruh zat cair terjadi kecenderungan untuk berubah dari fasa cair kefasa uap. Titik didih normal ialah titik didih zat cair yang di ukur pada tekanan udara 1 atm. Titik didih cairan murni berbeda dengan titik didih campuran, yang oleh Raoult di buatkan koreksi:
Δt = Kd . m Continue reading Pemisahan Campuran : Distilasi