Kesehatan
		  				  			Pengetahuan
		  									
							Ada, air raksa, Anda, Bahaya, bahaya merkuri, Bukan, cara kerja, Dan, God, keguguran, kosmetik, kosmetik berbahaya, Languages, mandul, mengendap, merkuri, merkuri bahaya, Pada (foot), palsu, pemutih, pemutih wajah, pemutih wajah palsu, pertumbuhan janin, Programming, putih seketika berbahaya, wajah 			
				    		
				    										
								
									
					                Krisna Dwi Wardhana
					            				            
											      		
				    							            	
					            	
																	
														
														 
								                  
		                        21 Comments
		                    
		                    				    						        
				    		    merkuri itu sebenarnya apa ya? dan apa sih bahayanya?

Merkuri? pasti para wanita sudah tidak asing lagi mendengar nama ini. Tentu saja, mercury ini selalu di sebut sebutkan oleh media bahwa kosmetik yang berbahaya dan di larang adalah kosmetik yang mengandung bahan merkuri di dalamnya. Tapi masih banyak produk produk yang bandel tetap memakai merkuri di dalamnya apalagi produk pemutih wajah. Nah sebenarnya apa sih itu merkuri? dan apa sih bahayanya? sebagai penutup akhir tulisan ini juga akan di berikan tips tips memilih kosmetik pemutih yang baik.
1. apa sih merkuri itu?
merkuri adalah cairan logam perak atau disebut air raksa (Hydrargyrum ). Logam ini adalah logam yang ada secara alami,satu-satunya logam pada suhu kamar (25°C) berwujud cair. Di dalam tabel periodik merkuri (Hg) dengan nomor atom 80 dan nomor massa 200.59. Merkuri merupakan unsur transisi dalam susunan tabel periodik unsur, di mana merkuri ada pada golongan II B dan periode 6. Logam murninya keperakan,cairan, tak berbau, dan mengkilap. Bila dipanaskan pada suhu 3570C akan menguap. Merkuri banyak ditemukan di alam dan tersebar dalam batu-batuan, biji tambang, tanah, air dan udara sebagai senyawa anorganik dan organik.
2. apa sih bahayanya ?
Cara kerja merkuri mempengaruhi enzim trikinase dalam menghambat tirosin sehingga pembentukan melanin tidak terjadi sehingga kulit mencerah atau lebih putih. Tujuan penggunaannya merkuri ini adalah agar dapat menghilangkan atau mengurangi hiperpigmentasi pada kulit, tetapi kita harus tau nih, jika terus menerus justru akan menimbulkan pigmentasi dengan efek permanen. . Trus bahayanya? Nah, Pemakaian merkuri secara terus menerus itu memang awalnya menjadikan kulit mulus, namun kemudian merkuri itu mengendap di bawah kulit. Setelah bertahun-tahun baru kulit kita bakalan rusak, akan biru kehitaman bahkan dapat memicu timbulnya kanker. bahaya banget kan ? dan juga dapat memperlambat pertumbuhan janin, mengakibatkan keguguran (Kematian janin dan Mandul), Flek hitam pada kulit akan memucat (seakan pudar) dan bila pemakaian dihentikan, flek itu dapat / akan timbul lagi & bertambah parah (melebar).
satu lagi nih, di antara berbagai macam logam berat yang ada, merkuri dan turunannya disebut sebagai bahan pencemar paling berbahaya. Semua senyawa Hg bersifat toksik untuk makhluk hidup bila memajan makhluk hidup dalam jumlah yang cukup dan dalam waktu yang lama. Senyawa Hg akan tersimpan dan terakumulasi secara permanen di dalam tubuh, yaitu terjadi inhibisi enzym dan kerusakan sel sehingga kerusakan tubuh dapat terjadi secara permanen (WHO, 1976)
serem banget loh pemakaian produk pemutih yang tidak jelas mereknya apalagi yang berharga sangatlah murah. itu patut di curigai bisa bisa didalamnya mengandung merkuri dan mengandung bahan bahan yang tidak aman /steril. ujung ujungnya bukan wajah menjadi cantik malah wajah menjadi rusak.
tips memilih kosmetik buat para wanita agar tidak terjebak dengan kosmetik yang berbahaya.
CIRI CIRI PRODUK BERBAHAYA. LANJUT DI HALAMAN 2
Halaman 1 2
Latest posts by Krisna Dwi Wardhana (see all)
- TPG Triwulan IV Akan Cair November 2025: Cek Jadwal dan Rincian di Sini - October 31, 2025
- Penjelasan BRIN dan BMKG tentang Dentuman Mysterious di Cirebon yang Diduga Meteor - October 31, 2025
- Big Menyatakan Kembali Komitmennya Terhadap Pembangunan Pendidikan di Konferensi Let There Be Teachers - October 31, 2025




21 comments