Harga Emas Antam Tembus Rp2,305 Juta per Gram, Rekor Tertinggi Hari Ini

Harga Emas Antam Tembus Rekor Baru, Rp2.305.000 Per Gram

Harga emas batangan 24 karat produksi PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) kembali mencetak rekor baru pada Senin, 13 Oktober 2025. Kenaikan harga kali ini membuat logam mulia tersebut tembus hingga Rp2.305.000 per gram, naik sebesar Rp6.000 dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya.

Angka tersebut resmi menjadi harga tertinggi sepanjang sejarah atau all time high (ATH) setelah melampaui rekor sebelumnya pada 9 Oktober 2025 di level Rp2.303.000 per gram. Berdasarkan data dari Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam pada pukul 08.34 WIB, harga dasar emas 24 karat ukuran 1 gram tercatat sebesar Rp2.305.000.

Bagi pembeli yang ingin membeli ukuran lebih kecil, emas Antam 0,5 gram dijual seharga Rp1.202.500. Sementara itu, untuk ukuran terbesar 1.000 gram atau 1 kilogram, harga emas Antam hari ini mencapai Rp2.245.600.000.

Selain harga jual, nilai buyback atau harga pembelian kembali emas Antam juga ikut naik. Harga buyback emas hari ini berada di angka Rp2.154.000 per gram, naik Rp7.000 dari perdagangan sebelumnya.

Kenaikan harga emas ini menjadi sorotan karena terus mencatatkan tren positif dalam beberapa minggu terakhir. Banyak masyarakat mulai melirik investasi logam mulia sebagai salah satu cara menjaga nilai aset mereka.

Perlu diketahui, semua transaksi buyback emas Antam di atas Rp10 juta akan dikenakan PPh 22 sebesar 1,5%. Pajak ini akan langsung dipotong dari total nilai transaksi sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 34/PMK.10/2017.

Selain itu, sesuai Peraturan Menteri Keuangan No. 112/PMK.03/2022, transaksi pembelian atau penjualan emas juga membutuhkan data identitas lengkap. Nomor Induk Kependudukan (NIK) kini bisa digunakan sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dalam proses transaksi. Dengan aturan ini, proses pembelian dan penjualan emas menjadi lebih transparan dan tercatat dengan baik.

Faktor Penyebab Kenaikan Harga Emas

Kenaikan harga emas ini juga menjadi pertanda bahwa permintaan pasar terhadap logam mulia sedang tinggi. Biasanya, tren kenaikan harga emas terjadi saat kondisi ekonomi global tidak stabil atau inflasi meningkat. Emas sering dianggap sebagai aset lindung nilai karena nilainya yang cenderung stabil bahkan saat pasar keuangan mengalami gejolak.

Baca Juga  SIDIK JARI (2)

Investor ritel maupun institusional sering memanfaatkan momentum seperti ini untuk menambah kepemilikan emas. Meskipun begitu, masyarakat disarankan tetap berhati-hati dalam membeli emas dan memperhatikan waktu terbaik untuk transaksi.

Selain memperhatikan harga jual, harga buyback juga penting agar nilai investasi tetap optimal saat dijual kembali. Jika tren kenaikan harga emas ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin angka Rp2,305 juta per gram akan kembali terpecahkan dalam waktu dekat.

Tips untuk Investor Emas

Untuk memantau pergerakan harga emas Antam, masyarakat dapat mengakses situs resmi Logam Mulia Antam secara rutin. Dengan informasi harga yang transparan, investor bisa menentukan strategi terbaik untuk membeli atau menjual emas.

Rekor harga emas yang terus meningkat ini menjadi bukti bahwa logam mulia masih menjadi salah satu pilihan investasi paling diminati. Dengan potensi pertumbuhan yang stabil, emas tetap menjadi aset yang layak dipertimbangkan oleh para investor.


unnamed Harga Emas Antam Tembus Rp2,305 Juta per Gram, Rekor Tertinggi Hari Ini

Leave a Reply