Primbon Jawa: Arti Kelahiran 23 Maret 2002 Berdasarkan Wuku dan Weton

Ramalan Primbon Jawa untuk Kelahiran 23 Maret 2002

Primbon Jawa merupakan salah satu kitab warisan leluhur yang memiliki nilai penting dalam memahami karakter, keberuntungan, dan nasib seseorang. Dalam Primbon Jawa, perhitungan berdasarkan weton dan wuku digunakan sebagai acuan untuk mengetahui sifat, pergaulan, harta, jodoh, serta kecocokan dalam pekerjaan. Meskipun hanya sekadar ramalan, banyak masyarakat yang percaya bahwa informasi ini dapat memberikan pandangan tentang kehidupan seseorang.

Primbon Jawa tidak hanya dipercaya oleh masyarakat Jawa saja, tetapi juga oleh masyarakat di luar Pulau Jawa. Kitab ini dianggap sebagai pedoman atau acuan dalam mengambil keputusan dan sikap dalam beraktivitas sehari-hari. Banyak kitab Primbon Jawa telah disimpan rapi oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Beberapa contohnya adalah Kitab Ta’bir, Primbon Padhukunan Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Berikut adalah ramalan Primbon Jawa bagi seseorang yang lahir pada tanggal 23 Maret 2002:

Tanggal dan Weton

• Tanggal Masehi: 23 Maret 2002, Sabtu Saniscara
• Tanggal Jawa: 9 Suro 1935, Setu Pon
• Tanggal Hijriah: 09 Muharram 1423

Watak Berdasarkan Weton

• Dina (Hari): Setu
  
  Orang dengan weton Setu cenderung membuat orang merasa senang, namun sulit ditebak.

• Pasaran (Pasaran): Pon
  
  Orang dengan pasaran Pon memiliki sifat yang suka bicara dan sering diterima orang. Mereka cenderung lebih nyaman tinggal di rumah, tidak suka memakan sesuatu yang bukan kepunyaannya sendiri. Mereka juga suka marah kepada keluarganya, dan jalan pikirannya sering berbeda dari pandangan umum. Suka berbantahan dan berani kepada atasan. Rejekinya cukup baik.

• Haståwårå/Padewan: Yama
  
  Sederhana, jorok, dan pemaaf.

• Sadwårå: Mawulu
  
  Memiliki sifat was-was dan curiga.

• Sångåwårå/Padangon: Wogan
  
  Sabar menerima dan mantap.

• Saptåwårå/Pancasuda: Wasesa Segara
  
  Pemaaf, suka menolong, dan berhati mulia.

• Rakam: Nuju Pati
  
  Banyak sial dan apesnya.

• Paarasan: Lakuning Banyu
  
  Teduh, murah hati, dan murah rejeki.

Watak Berdasarkan Wuku

• Dewa Bumi: Bethara Cakra
  
  Menggambarkan sifat yang kuat dan stabil.

• Pohonnya Beringin: Menjadi tempat berlindung.
  
  Orang dengan wuku ini cenderung tulus dan ikhlas.

• Burungnya Ayam Alas: Disenangi orang berpangkat.
  
  Mereka memiliki pengaruh dan kharisma.

• Gedhongnya di sebelah kiri: Tulus ikhlas.
  
  Menunjukkan sifat yang rendah hati dan tulus.

• Kakinya berendam di air: Perintahnya lembut di depan, panas di belakang.
  
  Mereka bisa menjadi pemimpin yang baik jika diberi kesempatan.

• Gumbreg geter wong tinuku abane: Berwibawa dan berpengaruh.
  
  Semua perintahnya diikuti bawahan.

• Aralnya: Kalau berada di air.
  
  Artinya, mereka akan merasa lebih tenang dan stabil saat berada di lingkungan yang sejuk.

• Sedekah / sesaji: Nasi dang-dangan beras senilai zakat fitrah, lauknya ayam barumbun dipindang, kuluban 9 macam.
  
  Ini adalah ritual yang dilakukan untuk mendapatkan keberuntungan.

• Do’anya: Rajukna, slawatnya: 4 ketheng.
  
  Doa dan slawat yang digunakan untuk memperkuat kepercayaan diri dan spiritualitas.

• Kala Jaya Bumi: Ada di selatan.
  
  Jika seseorang lahir dengan wuku ini, maka arah selatan harus dihindari selama 7 hari setelah kelahiran.

• Kalau wukunya berjalan: Selama 7 hari hendaknya menghindari bepergian ke arah selatan.
  
  Hal ini dimaksudkan agar tidak terkena gangguan atau kecelakaan.

• Gumbreg patining wreksa: Gumbreg kelemahan bagi yang mengandalkan kekuatan jasmani.
  
  Orang dengan wuku ini lebih cocok menggunakan kecerdasan daripada kekuatan fisik.

• Wuku Gumbreg baik untuk merundingkan berbesanan: Untuk mencari nafkah dan mendapat keberuntungan.
  
  Namun, tidak baik untuk menanam kebun, mendirikan rumah, memulai karya, atau bepergian.

Kesimpulan

Ramalan Primbon Jawa untuk kelahiran 23 Maret 2002 memberikan gambaran tentang karakter, nasib, dan perjalanan hidup seseorang melalui perhitungan tradisional Jawa. Meski hanya sekadar ramalan, informasi ini bisa menjadi referensi tambahan untuk mengenal diri lebih baik. Tetap bijak dalam menyikapi ramalan ini, dan jadikan sebagai bahan renungan untuk memahami diri sendiri dan orang lain.

• Author
• Recent Posts

Krisna Dwi Wardhana

Lahir di Padang pada tahun 1991, saya telah tinggal di berbagai wilayah di Indonesia sejak TK hingga kuliah, termasuk Aceh, Palembang, dan Bogor. Saya meraih gelar Sarjana Sains dari FMIPA Universitas Indonesia. Saat ini, saya bekerja sebagai Pendidik di sebuah sekolah swasta di Bogor, Tutor privat sambil tetap fokus mengembangkan Bisakimia.

Latest posts by Krisna Dwi Wardhana (see all)

• 100K Alabamians could lose health insurance overnight - December 31, 2025
• Primbon Jawa: Arti Kelahiran 23 Maret 2002 Berdasarkan Wuku dan Weton - December 31, 2025
• Trail Sungai Menggalang Lebih dari $5.000 untuk Program Kesehatan Mental Anak Muda - December 31, 2025