Kantor Bahasa Kepri Libatkan 120 Siswa di Tiga Sekolah Uji Coba Bahan Bacaan

Uji Coba Keterbacaan Bahan Bacaan di Sekolah Dasar

Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) saat ini sedang melakukan uji coba keterbacaan bahan bacaan yang dibagi menjadi dua tahap. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi sejauh mana bahan bacaan yang disusun sesuai dengan tingkat kemampuan membaca siswa SD.

Uji coba tahap pertama dilaksanakan di SDN 003 Bukit Bestari pada hari Jumat, 28 November 2025. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan di SDN 003 Tanjungpinang pada Senin, 1 Desember 2025. Lokasi ketiga dari uji coba ini berlangsung di SDN 001 Toapaya pada hari Selasa, 2 Desember 2025. Setiap sekolah mengikutsertakan 40 siswa, sehingga total peserta dalam kegiatan ini mencapai 120 orang.

Tujuan dan Proses Uji Coba

Tujuan utama dari uji coba keterbacaan ini adalah untuk memastikan bahwa bahan bacaan yang disusun oleh Kantor Bahasa Kepri sesuai dengan target pembaca, yaitu siswa-siswi SD. Dengan demikian, bahan bacaan yang digunakan dapat membantu meningkatkan kemampuan literasi anak-anak secara efektif.

Proses uji coba dilakukan dengan memberikan bahan bacaan kepada siswa dan menilai sejauh mana mereka memahami isi teks tersebut. Evaluasi ini dilakukan oleh tim ahli dari Kantor Bahasa Kepri yang telah terlatih dalam menilai tingkat keterbacaan bahan bacaan. Hasilnya akan digunakan untuk menyempurnakan bahan bacaan yang nantinya akan digunakan dalam program pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah-sekolah dasar.

Hasil Uji Coba Tahap Pertama

Hasil dari uji coba keterbacaan bahan bacaan yang dilakukan di tiga sekolah SDN yaitu SDN 003 Bukit Bestari, SDN 003 Tanjungpinang, dan SDN 001 Toapaya cukup baik. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, bahan bacaan yang disusun oleh Kantor Bahasa Kepri dinilai mudah dipahami oleh siswa SD. Hal ini menunjukkan bahwa bahan bacaan tersebut sudah sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif dan kemampuan membaca siswa.

Baca Juga  Fraksi Golkar DPR Minta 20 Persen Dana Pendidikan untuk Pesantren

Sebagai tindak lanjut dari hasil positif ini, Kantor Bahasa Kepri akan melanjutkan kegiatan uji coba ini ke tahap kedua. Tahap kedua ini akan lebih fokus pada peningkatan kualitas bahan bacaan serta pengembangan metode evaluasi yang lebih akurat dan efektif.

Langkah Berikutnya

Dalam tahap kedua, Kantor Bahasa Kepri akan melakukan evaluasi lebih mendalam terhadap bahan bacaan yang telah diuji. Tim ahli akan menganalisis setiap aspek dari bahan bacaan, mulai dari struktur kalimat, kosakata, hingga kesesuaian dengan usia siswa. Selain itu, akan dilakukan pula survei terhadap guru-guru dan siswa untuk mendapatkan masukan dan saran yang lebih luas.

Selain itu, Kantor Bahasa Kepri juga akan mengadakan pelatihan bagi guru-guru SD di wilayah Kepri tentang cara menggunakan bahan bacaan yang telah disusun. Pelatihan ini bertujuan agar guru dapat lebih optimal dalam mengajarkan literasi kepada siswanya.

Kesimpulan

Uji coba keterbacaan bahan bacaan yang dilakukan oleh Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar. Dengan hasil yang cukup baik di tahap pertama, kegiatan ini akan terus dikembangkan untuk mencapai tujuan yang lebih besar, yaitu meningkatkan kemampuan literasi siswa SD di seluruh wilayah Kepri.


unnamed Kantor Bahasa Kepri Libatkan 120 Siswa di Tiga Sekolah Uji Coba Bahan Bacaan