Menerima Siswa, PLN Babel Edukasi Proses Kerja PLTU
Kunjungan Edukatif Siswa SD ke PLTU Air Anyir
PLN UPK Bangka Belitung kembali melaksanakan kegiatan edukatif yang bertujuan untuk memperkenalkan penggunaan energi secara dini kepada masyarakat. Kali ini, para siswa kelas 3 SDIT Qurani Adh Dhuhaa Pangkalpinang mengunjungi PLTU Air Anyir di Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, pada Selasa (18/11/2025). Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya PLN dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya listrik dan proses pembangkitannya.
Pada kunjungan tersebut, siswa diberikan kesempatan untuk melihat langsung proses pembangkitan listrik. Mereka diajak mengenal tahapan kerja PLTU mulai dari pembakaran bahan bakar hingga penyaluran energi listrik melalui jaringan transmisi. Para siswa juga diperkenalkan dengan program co-firing yang menggunakan biomassa sebagai bahan bakar alternatif. Hal ini menunjukkan komitmen PLN dalam mengedepankan penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan.
Penjelasan Interaktif oleh Narasumber
PLN UPK Babel menghadirkan narasumber dari PLTU Air Anyir, yaitu Hanif, yang memberikan penjelasan interaktif mengenai berbagai proses pembangkitan listrik. Penyampaian materi dilakukan dengan contoh visual dan diskusi ringan agar mudah dipahami oleh siswa. Selama sesi tanya jawab, para siswa tampak antusias bertanya mengenai cara kerja pembangkit dan bagaimana listrik sampai ke rumah mereka.
Selain itu, tim PLN juga menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan untuk menjaga keandalan pasokan listrik di Bangka Belitung. Mereka menekankan pentingnya inovasi dalam penyediaan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Hal ini membuka wawasan baru bagi siswa tentang peran teknologi dalam kehidupan sehari-hari.
Tanggapan dari Guru dan Siswa
Wali kelas 3 SDIT Qurani Adh Dhuhaa, Ustadzah Yasa, mengapresiasi kesempatan belajar yang diberikan oleh PLN. Menurutnya, pembelajaran lapangan seperti ini sangat membantu siswa dalam memahami konsep energi dan ketenagalistrikan yang biasanya hanya diperoleh dari buku pelajaran.
“Terima kasih kepada PLN yang telah memberikan kesempatan kepada para siswa untuk belajar secara langsung. Ketika mereka melihat sendiri prosesnya, pemahaman mereka akan sains dan teknologi menjadi lebih kuat dan relevan,” ujar Yasa.
Komitmen PLN untuk Literasi Energi
Manager PLN UPK Babel, Wayan Budi Laksana, menyatakan bahwa kegiatan edukasi ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam meningkatkan pemahaman masyarakat sejak dini. Ia menekankan bahwa edukasi langsung di pembangkit memberikan gambaran nyata kepada anak-anak bahwa listrik yang mereka gunakan adalah hasil kerja besar yang membutuhkan ketelitian dan tanggung jawab.
“Kami berharap pengalaman ini menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya menggunakan energi secara bijak serta mengenalkan proses pembangkitan dengan cara yang menyenangkan,” kata Wayan.
Tujuan Jangka Panjang
Melalui kunjungan ini, PLN UPK Babel berharap para siswa tidak hanya memahami proses pembangkitan listrik, tetapi juga menyadari pentingnya penggunaan energi secara bertanggung jawab. Ke depan, PLN UPK Babel berkomitmen untuk terus menghadirkan program edukasi dan kunjungan pembangkit sebagai upaya meningkatkan literasi energi bagi generasi muda di Bangka Belitung.
- Menerima Siswa, PLN Babel Edukasi Proses Kerja PLTU - December 10, 2025
- Emas di Ambang Kekhawatiran: Mengapa Pemuda Rentan Depresi dan Bunuh Diri? - December 10, 2025
- Cold front brings cool, windy and dry air to North Texas - December 9, 2025




Leave a Reply