Jelajahi SRMP 15 Mojokerto, Mensos Gus Ipul Ajak Siswa Adaptasi Aktivitas Baru di Sekolah Rakyat

Kunjungan Menteri Sosial ke SRMP 15 Mojokerto

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 15 Mojokerto. Kehadirannya dalam kunjungan tersebut bertujuan untuk memantau perkembangan dan memberikan dukungan terhadap siswa serta program pendidikan di sekolah tersebut.

Gus Ipul menyampaikan harapan agar siswa di SRMP 15 Mojokerto mampu beradaptasi dengan baik mengikuti aktivitas baru di lingkungan sekolah yang berbasis asrama. Salah satu tantangan utama dalam penyelenggaraan pendidikan di SRMP adalah proses adaptasi siswa, karena mereka tinggal dan beraktivitas selama 24 jam di sekolah tersebut.

“Tadi kita lihat perkembangan siswa di SRMP 15 Mojokerto sudah cukup bagus. Tentu perlu waktu masa awal pengenalan lingkungan sekolah, untuk siswa beradaptasi mengikuti kebiasaan baru yang jadwalnya selama 24 jam,” ujar Gus Ipul saat berkunjung ke SRMP 15 Gedeg, Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (11/10/2025) malam.

Gus Ipul juga menekankan pentingnya pendidikan berkualitas bagi siswa SRMP 15 Mojokerto. Ia berharap siswa dapat meningkatkan kompetensi sesuai minat dan bakat mereka, sehingga siap melanjutkan ke jenjang SMA.

Meskipun demikian, beberapa program di SRMP 15 Mojokerto masih menghadapi tantangan. Namun, Gus Ipul yakin bahwa dinamika dan tantangan tersebut bisa diselesaikan dengan baik, terlebih karena saat ini sekolah masih menggunakan sarana sementara.

Ia mengapresiasi kinerja kepala daerah yang telah berhasil menjadikan Mojokerto sebagai tempat penyelenggaraan Sekolah Rakyat rintisan. Dari total 160 Sekolah Rakyat di Nusantara, jumlah peserta didik mencapai sekitar 16 ribu siswa.

“Insyaallah tahun depan kalau semuanya lancar, (Sekolah Rakyat) sudah bisa menampung lebih dari 40 ribu siswa. Pastinya akan jauh lebih besar lagi tahun 2027 nanti,” tambah Gus Ipul.

Baca Juga  Upacara Wisuda Gracia JKT48 Digelar Desember 2025

Visi Sekolah Rakyat

Sekolah Rakyat merupakan gagasan dari keinginan luhur Presiden RI Prabowo Subianto. Tujuan utama dari sekolah ini adalah untuk menghapus kesenjangan kemiskinan melalui pendidikan. Oleh karena itu, Gus Ipul menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak lainnya dalam mewujudkan visi ini.

“Karena itu, kita ingin berkolaborasi bersama seluruh pihak untuk menerjemahkan gagasan dari Presiden Prabowo dalam penyelenggaraan Sekolah Rakyat ini,” tegasnya.

Tantangan dan Harapan Masa Depan

Meski ada tantangan dalam penyelenggaraan Sekolah Rakyat, Gus Ipul tetap optimis bahwa program ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ia berharap, dalam beberapa tahun ke depan, jumlah siswa yang dapat diterima oleh Sekolah Rakyat akan meningkat secara signifikan.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa. Dengan pendidikan berkualitas, siswa tidak hanya akan memiliki pengetahuan yang memadai, tetapi juga keterampilan yang dapat membantu mereka dalam menghadapi dunia kerja dan kehidupan sosial.

Peran Pemerintah dan Masyarakat

Pemerintah daerah dan pusat memiliki peran penting dalam mendukung penyelenggaraan Sekolah Rakyat. Dalam hal ini, dukungan dari berbagai pihak seperti lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan pelaku bisnis sangat dibutuhkan.

[GAMBAR-0]

Dengan adanya kerja sama yang kuat, diharapkan Sekolah Rakyat dapat menjadi model pendidikan yang layak dan berkelanjutan, serta mampu memberikan kesempatan pendidikan yang sama bagi semua anak Indonesia, terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu.

[GAMBAR-1]

unnamed Jelajahi SRMP 15 Mojokerto, Mensos Gus Ipul Ajak Siswa Adaptasi Aktivitas Baru di Sekolah Rakyat

Leave a Reply