11 Jurusan Paling Menguntungkan untuk Keluar dari Kemiskinan

Jurusan Terbaik untuk Keluar dari Garis Kemiskinan

Tidak semua calon mahasiswa beruntung karena orangtuanya sudah memiliki dana untuk membiayai selama kuliah di perguruan tinggi. Bagi calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu, jangan khawatir karena kamu bisa memanfaatkan bantuan KIP Kuliah (Kartu Indonesia Pintar Kuliah) maupun beasiswa dari pihak swasta.

Agar bisa membantu keluarga keluar dari garis kemiskinan, saat kuliah kamu harus tepat dalam memilih jurusan kuliah. Garis kemiskinan adalah standar ambang batas pendapatan minimum yang dibutuhkan seseorang atau rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup yang memadai, mencakup makanan dan non-makanan seperti tempat tinggal dan kesehatan. Individu atau keluarga yang pendapatannya berada di bawah garis ini dikategorikan sebagai miskin dan seringkali berhak menerima program kesejahteraan sosial.

Dengan memilih jurusan terbaik untuk keluar dari garis kemiskinan, harapannya setelah lulus kuliah, kamu bisa langsung bekerja dan mendapatkan gaji besar. Otomatis dengan gaji yang besar, kamu bisa keluar dari garis kemiskinan.

Jurusan Terbaik untuk Keluar dari Garis Kemiskinan

Berikut beberapa jurusan terbaik untuk keluar dari garis kemiskinan adalah jurusan di bidang STEM yakni Sains (Science), Teknologi (Technology), Teknik (Engineering), dan Matematika (Mathematics). Berikut ini adalah rekomendasi jurusan bidang STEM yang bisa dipilih oleh calon mahasiswa:

1. Ilmu Komputer
   
   Kehidupan masyarakat saat ini terbantu dengan adanya teknologi, dan banyak pemrograman, jaringan, dan algoritma berperan untuk mewujudkannya. Dengan memilih jurusan ini, memungkinkan calon mahasiswa mengembangkan dasar-dasar dalam pengembangan perangkat lunak dan prinsip-prinsip komputasi. Dengan pengetahuan ini, kamu dapat belajar menganalisis masalah kompleks dan merancang serta mengevaluasi solusi sambil berspesialisasi di bidang yang diminati. Peran dalam ilmu komputer meliputi Pemrogram Komputer, Pengembang aplikasi seluler dan Pengembang web.

2. Keamanan Siber
   
   Ransomware dan penyusup lainnya tidak hanya menyandera jaringan organisasi, mereka juga dapat merugikan perusahaan hingga jutaan dolar. Calon mahasiswa bisa mempelajari cara merespons ancaman, menilai risiko, dan menerapkan teknik keamanan dengan mengikuti kursus yang membahas keamanan jaringan, keamanan aplikasi, serta respons dan investigasi insiden. Saat menempuh pendidikan Keamanan Siber, kamu mungkin berkesempatan untuk bekerja dengan sistem operasi dan perangkat lunak umum, mempelajari bahasa pemrograman, dan menggunakan alat simulasi untuk berlatih mengonfigurasi dan mengamankan jaringan komputasi yang realistis. Beberapa karier di bidang keamanan siber meliputi Analis keamanan siber, Analis keamanan informasi Auditor TI.

3. Analisis Data
   
   Seiring dengan terus meningkatnya volume data, organisasi mencari profesional yang dapat mengumpulkan, mengelola, dan mengembangkan wawasan darinya. Jurusan ini menggabungkan aspek bisnis, teknologi informasi, dan matematika, serta mengajarkan cara menggunakan penambangan data, simulasi, dan optimasi. Mahasiswa yang memilih jurusan ini akan diperkenalkan dengan perangkat-perangkat penting untuk penulisan skrip, manipulasi data, visualisasi, dan analisis statistik. Analis data dapat bekerja dalam peran-peran seperti Administrator dan arsitek basis data, Analis riset pasar dan Analis riset operasi.

4. Ilmu Lingkungan
   
   Perubahan iklim dan pemanasan global terus memicu kekhawatiran di seluruh dunia. Ilmuwan lingkungan melindungi planet ini dan mempelajari kualitas udara dan air, dan banyak lagi. Mereka menganalisis isu-isu lingkungan yang berkaitan dengan segala hal, mulai dari limbah dan polusi hingga risiko dan bahaya kesehatan hingga sumber daya alam. Saat memilih jurusan ini, calon mahasiswa dapat membangun fondasi yang kuat dalam ilmu alam dan fisika melalui perkuliahan dan pengalaman langsung. Beberapa karier di bidang ilmu lingkungan meliputi Analis perubahan iklim, Ilmuwan konservasi hingga Ahli meteorologi.

5. Pemrograman dan Pengembangan Game
   
   Jika realitas virtual dan pembuatan game serta simulasi dalam 2D dan 3D menarik minat Anda, jurusan pemrograman dan pengembangan game mungkin cocok dipilih. Calon mahasiswa punya kesempatan mempelajari platform game, desain antarmuka, teori game, dan produksi pengembangan game. Kamu juga bisa belajar cara menciptakan pengalaman dalam lingkungan game virtual. Beberapa karier yang berkaitan dengan pemrograman dan pengembangan game meliputi Pengembang game, Pemrogram simulasi hingga Pemrogram perangkat.

6. Geosains (Ilmu Kebumian)
   
   Lebih dari sekadar studi tentang batuan dan gunung berapi, geosains mempelajari proses-proses yang membentuk permukaan bumi, sumber daya alam, dan bagaimana air dan ekosistem saling terhubung. Jika memilih jurusan ini, kamu dapat menganalisis data dan menggunakan teknologi terkini untuk mempelajari semua aspek bumi dan mempresentasikan temuanmu. Karier di bidang geosains dapat mencakup Insinyur lingkungan, Analis sistem informasi geografis hingga Geolog.

7. Manajemen Informasi Kesehatan
   
   Sektor kesehatan membutuhkan tenaga profesional yang dapat mengelola dan menginterpretasikan data kesehatan. Calon mahasiswa yang memilih jurusan ini mempelajari terminologi medis, manajemen data, pengkodean dan klasifikasi medis, dan banyak lagi. Mata kuliah juga dapat mencakup aplikasi sistem informasi serta hukum dan etika kesehatan. Mahasiswa jurusan ini akan mendapatkan wawasan tentang manajemen mutu dan metode penggantian biaya kesehatan. Selain itu juga memahami dan melindungi data kesehatan yang sensitif, menganalisis dan menggunakannya untuk meningkatkan pemberian layanan kesehatan, dan menavigasi lingkungan regulasi yang kompleks di industri kesehatan. Pilihan karier dapat mencakup lulusan jurusan ini yakni Spesialis informasi klinis, Administrator basis data dan Teknolog informasi kesehatan.

8. Teknologi Informasi
   
   Teknologi merupakan bagian integral dari kelancaran operasional bisnis, dan sangat penting untuk menerapkan solusi yang tepat guna memastikan keamanan dan keberlanjutan. Saat meraih gelar TI, mahasiswa mungkin memiliki pilihan untuk berkonsentrasi di bidang-bidang seperti Manajemen bisnis, Keamanan siber, Analisis data Manajemen proyek, Pengembangan perangkat lunak. Beberapa peran TI yang dapat Anda pertimbangkan meliputi Spesialis dukungan komputer, Manajer proyek teknologi informasi dan Administrator jaringan.

9. Matematika
   
   Memecahkan masalah bisnis yang kompleks saat ini membutuhkan para profesional yang dapat menerapkan penalaran matematika dan keterampilan pemecahan masalah. Jika memilih Jurusan Matematika, kamu bisa mendapatkan paparan luas terhadap cabang-cabang utama matematika. Kamu juga dapat mempelajari bahasa pemrograman standar industri seperti Python, MATLAB agar lebih kompetitif di pasar kerja. Dengan memilih Jurusan Matematika, kamu dapat mempertimbangkan peran karier seperti Aktuaris, Analis keuangan, prediktif Matematikawan dan ahli statistik.

10. Teknik Sipil
    
    Teknik Sipil adalah bidang ilmu yang mempelajari tentang perencanaan, perancangan, manufaktur, hingga konservasi guna mendukung terbentuknya suatu wilayah. Ilmu yang dipelajari di jurusan ini umumnya melibatkan matematika dan teknologi terapan. Lulusan Jurusan Teknik Sipil dapat mengerti tentang desain dan konstruksi bangunan, dengan memperhatikan aspek lingkungan sekitarnya. Prospek kerja lulusan Teknik Sipil bisa bekerja di Badan Perencanaan Nasional atau BPN, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR, serta BUMN lain yang bergerak di bidang konstruksi.

11. Ilmu Biologi
    
    Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup, meliputi hewan, tumbuhan, dan mikroba. Mahasiswa Ilmu Biologi akan diajarkan tentang sistem biologi, dari mulai sistem yang terkecil, yaitu sel, sampai dengan sistem yang terbesar, yaitu bumi itu sendiri atau biosfer. Pemahaman yang diperoleh dari sistem ini dapat digunakan untuk menjawab permasalahan yang ada di masyarakat, terutama di bidang pangan, kesehatan, lingkungan dan energi. Lulusan Program Studi Biologi SITH memiliki potensi untuk berkarier di berbagai sektor, salah satunya di Instansi Pemerintah seperti Departemen Pertanian, Departemen Kehutanan, Departemen Kesehatan, Departemen Kelautan & Perikanan, atau Kementerian Lingkungan Hidup di tingkat pusat maupun daerah. Selain instansi Pemerintah, lulusan Biologi juga dapat berkecimpung di sektor industri, terutama yang berkaitan dengan bahan makanan, obat-obatan, pertambangan dan lain-lain. Peluang karier juga dapat ditemukan di berbagai Lembaga Penelitian, Lembaga Pendidikan, Wiraswasta, dan Organisasi Non Pemerintah atau Lembaga Swadaya masyarakat.

Demikian jurusan terbaik untuk keluar dari garis kemiskinan. Selain 11 jurusan yang sudah dijelaskan, masih banyak jurusan bidang STEM lainnya yang bisa dipilih calon mahasiswa. Apa pun jurusan bidang STEM, mahasiswa akan diminta untuk menerapkan pemikiran kritis, analisis data, dan keterampilan pemecahan masalah yang kompleks ke dalam berbagai proyek dan eksperimen.

• Author
• Recent Posts

Krisna Dwi Wardhana

Lahir di Padang pada tahun 1991, saya telah tinggal di berbagai wilayah di Indonesia sejak TK hingga kuliah, termasuk Aceh, Palembang, dan Bogor. Saya meraih gelar Sarjana Sains dari FMIPA Universitas Indonesia. Saat ini, saya bekerja sebagai Pendidik di sebuah sekolah swasta di Bogor, Tutor privat sambil tetap fokus mengembangkan Bisakimia.

Latest posts by Krisna Dwi Wardhana (see all)

• Daylight Saving Ends as Clocks “Fall Back” - November 4, 2025
• Direktorat Kesehatan mengimbau keluarga untuk mengizinkan perempuan menerima vaksin HPV - November 4, 2025
• 5 Makhluk Purba Menakutkan dan Indah, Jejak Keajaiban yang Belum Terungkap - November 4, 2025