Bunga Bangkai Tumbuh di Rumah, Warga: Tanah Sini Selalu Subur



Kemunculan Bunga Bangkai di Halaman Rumah Warga Jakarta Selatan Menarik Perhatian Banyak Orang

Di kawasan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, sebuah fenomena alam yang langka terjadi. Bunga bangkai jenis Suweg (Amorphophallus paeoniifolius) tiba-tiba mekar di halaman belakang rumah pemiliknya, Marsiah (55) dan Asmat (60). Namun, kejadian ini tidak membuat mereka merasa terkejut.

Marsiah dan Asmat memang dikenal sebagai penggemar berkebun. Mereka memiliki berbagai jenis tanaman di halaman rumahnya, seperti cabai, jambu, dan alpukat. Tanah yang digunakan untuk menanam tersebut sudah sejak lama subur, karena dulunya merupakan bekas kebun ayah mereka.

“Tanah di sini dari dulu subur, bekas kebun ayah. Saya sama suami memang suka berkebun, jadi enggak heran kalau tiba-tiba ada tanaman tumbuh sendiri,” ujar Marsiah saat ditemui beberapa waktu lalu.

Menurut Marsiah, bunga bangkai Suweg bukanlah pertama kali tumbuh di rumahnya. Pada tahun 2012, pernah terjadi fenomena serupa, meski pada saat itu bunga tidak mekar sempurna karena terhalang tembok.

“Dulu kehalang tembok, jadi cuma setengah mekar. Kalau sekarang bagus banget, warnanya merah jingga. Tingginya kira-kira 60 sentimeter,” katanya.

Bunga tersebut tumbuh secara alami dari umbi lama yang tertinggal di tanah. Marsiah mengatakan bahwa ia sempat mencari informasi melalui internet dan mengetahui bahwa bunga Suweg bisa mekar jika umbinya sudah cukup besar dan berusia puluhan tahun.

“Katanya, supaya mekar umbinya harus berat dan usianya lama. Jadi wajar kalau baru tumbuh lagi sekarang, karena tanahnya enggak pernah digali sejak dulu,” ujarnya.

Bunga bangkai tersebut mekar pada Jumat (3/10/2025) sore dan mengeluarkan aroma menyengat hingga ke rumah tetangga. Bau khasnya hanya bertahan semalam sebelum perlahan hilang keesokan harinya.

Kemunculan bunga bangkai itu menarik perhatian warga sekitar. Sejumlah warga bahkan datang dari luar daerah setelah unggahan foto bunga tersebut beredar di media sosial.

Baca Juga  Demam Lassa membunuh 166 orang dalam sembilan bulan

“Saya cuma kirim fotonya ke grup warga, enggak niat buat viral. Tapi ternyata banyak yang datang, katanya mau lihat bunga bangkai,” ujar Marsiah sambil tersenyum.

Asmat menambahkan, dirinya sudah terbiasa melihat berbagai tanaman tumbuh liar di pekarangan rumahnya. Ia bahkan kerap menanam bibit baru setiap kali menemukan lahan kosong di sekitar rumah.

“Apa aja tumbuh di sini. Tanahnya masih asli, enggak dibeton. Jadi kalau tumbuh bunga seperti ini ya wajar aja,” ujarnya.

Meski begitu, ia tidak menepis kemungkinan bunga tersebut juga akan tumbuh kembali di halaman belakang rumahnya.

“Mungkin nanti ada lagi, tapi kan yang sekarang saja jarangnya 13 tahun. Pasti lama juga nantinya,” kata Asmat.

Bunga bangkai suweg merupakan salah satu spesies dari genus Amorphophallus, yang masih satu keluarga dengan bunga bangkai raksasa (Amorphophallus titanum). Tanaman ini umumnya tumbuh liar di lahan subur dan tidak memerlukan perawatan khusus.

Fakta Menarik Tentang Bunga Bangkai Suweg

  • Bunga bangkai Suweg termasuk dalam keluarga Araceae, yang juga mencakup bunga bangkai raksasa.
  • Bunga ini dikenal dengan aroma yang menyengat, mirip dengan bau bangkai.
  • Proses mekar bunga ini membutuhkan waktu yang cukup lama, biasanya puluhan tahun.
  • Bunga ini dapat tumbuh secara alami di tanah yang subur dan tidak terganggu oleh aktivitas manusia.
  • Meskipun menyerupai bunga bangkai raksasa, ukuran bunga Suweg lebih kecil dan tidak sebesar bunga bangkai raksasa.

unnamed Bunga Bangkai Tumbuh di Rumah, Warga: Tanah Sini Selalu Subur

Leave a Reply