Hanya Tikus Ini yang Bisa Mengaum Seperti Serigala
Tikus Belalang: Hewan Kecil dengan Suara Serigala
Kalau biasanya kita hanya membayangkan serigala yang melolong ke bulan, ternyata ada hewan mungil lain yang punya suara tak kalah nyaring. Kenalin, tikus belalang (grasshopper mouse). Ukurannya kecil, tapi suaranya bikin merinding. Hewan pengerat unik ini terdiri dari tiga spesies yang masih berkerabat dekat dengan tikus rusa, yakni Northern grasshopper mouse (Onychomys leucogaster), Southern grasshopper mouse (O. torridus), dan Mearns’ grasshopper mouse (O. arenicola).
Di antara ketiganya, southern grasshopper mouse banyak ditemukan di Meksiko bagian utara dan barat daya Amerika Serikat, termasuk di Gurun Sonora. Panjang tubuhnya sekitar 15 sentimeter dari hidung hingga ekor, dengan berat hanya 20 sampai 50 gram. Namun jangan salah, hewan mungil ini bisa melolong layaknya serigala.
Meski tubuhnya seukuran tikus biasa, tikus belalang adalah predator buas di ekosistemnya. Mereka memakan hampir semua yang lebih kecil dari dirinya. Meskipun kadang memakan tumbuhan, menu utama mereka justru belalang, kalajengking, hingga arthropoda lain.
Nama latinnya, Onychomys, berarti tikus bercakar. Sebab, kaki dan cakar mereka berevolusi untuk mencengkram mangsa yang licin dan berontak. Bahkan, dibandingkan tikus rusa, tikus belalang punya kekuatan gigitan lebih besar untuk menghabisi buruannya.
Gurun Sonora dikenal sebagai rumah bagi berbagai hewan berbisa, termasuk Arizona bark scorpion, salah satu kalajengking paling beracun yang bisa membunuh manusia. Namun, tikus belalang punya jurus kebal racun. Tubuhnya mampu mematikan sinyal rasa sakit ke otak lewat mekanisme saluran natrium saat terkena bisa. Artinya, hewan mungil ini bisa memakan kalajengking tanpa tersiksa oleh racunnya.
Kebiasaan Melolong yang Unik
Selain kebal racun, tikus belalang terkenal dengan kebiasaannya melolong ke bulan. Baik jantan maupun betina akan berdiri dengan dua kaki, menengadahkan hidung ke udara, lalu mengeluarkan suara melengking tinggi dengan frekuensi 9 – 14 Hertz. Suara itu bisa terdengar hingga 100 meter jauhnya.
Biasanya, lolongan ini muncul sebelum mereka memangsa korbannya. Fungsi pastinya belum jelas, tetapi para ilmuwan menduga itu adalah cara mereka menandai wilayah kekuasaan.
Menariknya, mekanisme lolongan ini mirip dengan cara serigala melolong, dan cara manusia berbicara. Studi pada 2017 menemukan bahwa tikus belalang menghasilkan dua tipe vokalisasi, siulan klasik seperti pengerat lain, dan getaran jaringan unik akibat aliran udara, sama seperti serigala dan manusia saat berbicara.
Keunikan dan Kekuatan Tikus Belalang
Tikus belalang memiliki beberapa keunikan yang membuatnya menjadi hewan yang sangat menarik. Selain kemampuan melolong yang luar biasa, mereka juga memiliki struktur fisik yang sangat adaptif. Kaki mereka kuat dan cakar mereka tajam, sehingga memungkinkan mereka untuk menangkap dan memegang mangsa yang sulit ditangani. Hal ini menjadikan mereka sebagai pemburu yang sangat efisien dalam lingkungan gurun yang keras.
Tikus belalang juga memiliki kemampuan untuk bertahan hidup dalam kondisi ekstrem. Mereka dapat mengatur suhu tubuh dan mengurangi kebutuhan air secara efisien, sehingga mampu bertahan hidup di daerah yang kering dan panas. Kemampuan ini sangat penting dalam ekosistem gurun, di mana sumber daya terbatas dan kondisi lingkungan sangat tidak bersahabat.
Selain itu, tikus belalang juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Dengan memakan belalang dan serangga lain, mereka membantu mengendalikan populasi hama yang bisa merusak tanaman dan tanah. Dengan demikian, tikus belalang tidak hanya menjadi predator tangguh, tetapi juga pengatur alami dalam ekosistem gurun.
Kesimpulan
Jadi, meski tubuhnya kecil, tikus belalang adalah predator tangguh yang punya suara serigala mini. Bisa bayangkan seekor tikus mungil berdiri di tengah gurun, melolong ke bulan di malam gelap? Seram sekaligus menakjubkan. Mereka adalah contoh sempurna dari kekuatan dan adaptasi yang luar biasa dalam dunia satwa liar.
- Ekspedisi Tiga Puncak Tantang Gunung Slamet, Puncak Tertinggi Jawa Tengah - October 16, 2025
- Kemenaker: Magang Lulusan Baru Hanya Boleh Sekali - October 16, 2025
- Hari Anak Dunia dan Hari Lansia 2025 – Pesan-pesan – - October 16, 2025
Leave a Reply