4 Oktober: Peringatan Hari Hewan Sedunia dari Jerman ke Gerakan Global

Sejarah Hari Hewan Sedunia yang Menyentuh Hati

Setiap tanggal 4 Oktober, masyarakat dunia memperingati Hari Hewan Sedunia atau World Animal Day. Momentum ini bukan sekadar perayaan, melainkan sebuah seruan global untuk meningkatkan kesadaran akan kesejahteraan hewan di seluruh dunia. Namun, tahukah Anda bagaimana peringatan ini bermula dan mengapa tanggal 4 Oktober yang dipilih?

Awal Mula Gagasan dari Seorang Aktivis Jerman

Gagasan untuk memiliki hari peringatan hewan global pertama kali dicetuskan oleh Heinrich Zimmermann, seorang penulis, penerbit majalah Mensch und Hund (Manusia dan Anjing), dan seorang ahli cynology (cabang zoologi yang mempelajari anjing). Zimmermann juga dikenal sebagai aktivis perlindungan hewan terkemuka di Jerman.

Ia menyadari pentingnya edukasi publik mengenai hak dan kesejahteraan hewan. Perayaan Hari Hewan Sedunia yang pertama kali diselenggarakan oleh Zimmermann berlangsung pada 24 Maret 1925 di Istana Olahraga, Berlin, Jerman. Acara perdana ini berhasil menarik perhatian lebih dari 5.000 peserta, menunjukkan besarnya dukungan terhadap gerakan perlindungan hewan kala itu.

Penentuan Tanggal 4 Oktober: Pengaruh Santo Fransiskus dari Assisi

Meskipun perayaan pertama jatuh pada bulan Maret, Zimmermann telah merencanakan agar hari tersebut diperingati pada 4 Oktober. Pemilihan tanggal ini didasarkan pada hari wafatnya Santo Fransiskus dari Assisi, seorang tokoh yang sangat dihormati. Santo Fransiskus dikenal sebagai santo pelindung ekologi dan hewan.

Legenda bahkan menyebutkan bahwa ia memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan binatang. Tanggal 4 Oktober pun secara luas diakui sebagai Hari Raya Santo Fransiskus. Baru pada tahun 1929, Zimmermann berhasil memindahkan perayaan tersebut ke tanggal 4 Oktober agar selaras dengan hari penghormatan bagi Santo Fransiskus.

Pengakuan Global di Kongres Internasional

Zimmermann terus bekerja tanpa lelah mempromosikan Hari Hewan Sedunia. Puncaknya terjadi pada Mei 1931 ketika Kongres Organisasi Perlindungan Hewan Internasional diselenggarakan di Florence, Italia. Dalam kongres tersebut, Zimmermann mengajukan proposal untuk menjadikan 4 Oktober sebagai Hari Hewan Sedunia yang diakui dan dirayakan secara universal.

Proposal bersejarah tersebut diterima dan diadopsi dengan suara bulat oleh kongres, menjadikannya sebuah resolusi internasional. Sejak saat itu, Hari Hewan Sedunia secara resmi ditetapkan pada tanggal 4 Oktober dan mulai dirayakan secara luas di berbagai negara.

Baca Juga  Kolom HPLC

Lebih dari Sekadar Perayaan

Saat ini, Hari Hewan Sedunia diperingati di lebih dari 70 negara. Tujuannya meluas dari sekadar menghargai hewan peliharaan menjadi upaya peningkatan status semua jenis hewan—baik hewan liar, ternak, maupun peliharaan—demi meningkatkan standar kesejahteraan di seluruh dunia.

Peringatan ini menjadi wadah untuk menggalang dana, mengadakan kampanye penyelamatan satwa liar, menggelar acara adopsi, hingga mendesak perubahan kebijakan perlindungan hewan. Momen ini adalah warisan yang ditinggalkan oleh Heinrich Zimmermann dan semangat welas asih Santo Fransiskus dari Assisi.

Hari Hewan Sedunia: Pengingat Penting

Hari Hewan Sedunia terus menjadi pengingat penting bahwa manusia memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi semua makhluk hidup dan memastikan dunia menjadi tempat yang lebih baik bagi seluruh penghuninya.


unnamed 4 Oktober: Peringatan Hari Hewan Sedunia dari Jerman ke Gerakan Global

Leave a Reply