Posted on 1 Comment

Vitamin yang Larut dalam Lemak

Vitamin A D E K

Vitamin A, D, E, dan K adalah vitamin yang arut dalam lemak. Vitamin Vitamin ini bersirkulasi dalam darah dan disalurkan ke jaringan dalam keadaan larut sebagai lipid. Setiap vitamin larut dalam lemak dan yang melebihi kebutuhan tubuh akan disimpan dalam lemak tubuh. Karena tempat penyimpanan memungkinkan sejumlah besar vitamin ditumpuk dalam tubuh, risiko yang sangat besar terjadi adalah keracunan. Vitamin E dan K tidak beracun dalam jumlah besar,tetapi vitamin A dan D dapat sangat beracun Saya tidak memasukkan karoten (Provitamin A) sebagai vitamin yang larut dalam lemak, meskipun kondisinya dapat berubah.

Tubuh kita dapat menumpuk pasokan vitamin A selama setahun dan selebihnya, asupan tambahan akan menjadi sangat berbahaya. Sepuluh kali lipat RDI normal 5.000 IU sudah beracun bagi sebagian besar orang dewasa, tetapi lima kali asupan normal dapat bebahaya apabila dikonsumsi selama beberapa bulan. Kerusakan akibat keracunan vitamin A  mempengaruhi organ yang sama seperti yang terlihat dalam gejala defisiensi-yakni mata, kulit, kelenjar ludah,ginjal, tulang sendi, dan sistem kekebalan. Mual, kejang sakit, muntah, diare, haid terganggu, bercak kulit, kehilangan berat badan, sakit di tungkai, serta tulang terasa sangat sakit adalah gejala dan akibat kelebihan vitamin A.

RDI untuk vitamin D adalah 400 IU. Hal itu didasarkan atas “skenario paling buruk” di mana orang yang seharusnya sehat tidak terpapar pada sinar matahari. Orang yang terpapar pada sinar matahari tiga kali dalam seminggu selama lima belas sampai dua puluh menit sudah cukup mendapat vitamin D. Tidak ada manfaat tambahan lebih dari 400 IU setiap hari. Kelebihan vitamin D menyebabkan kalsium larut dari tulang dan disimpan dalam jaringan otot, dinding pembuluh darah,dan organ-dalam. Di ginjal, vitamin D membentuk batu ginjal. Gejala dan efek lainnya adalah kehilangan nafsu makan, sering kencing, muntah, diare, lelah, kelelahan otot, pusing, merasa rancu, tekanan darah tinggi, gagal ginjal, dan koma.

Kenyataan bahwa vitamin A, D, E, dan K adalah vitamin yang larut dalam lemak menekankan kebutuhan kita akan asupan yang cukup dari lemak dan lipid sehingga vitamin ini dapat dikirim ke jaringan yang membutuhkannya. Biasanya hal itu tidak menjadi masalah bagi orang Amerika, yang mengonsumsi lebih banyak lemak dalam dietnya daripada orang lain, tetapi dapat menjadi masalah bagi orang yang mencoba mempertahankan diet yang rendah lemak atau diet tanpa lemak. Keseimbangan adalah kunci di segala aspek diet dan kesehatan.

Vitamin A

Vitamin A

Provitamin A dalam bentuk beta-karoten sering kita dapatkan dalam buah buahan berwarna kuning dan hijau atau sayuran berwarna kuning dan dalam bentuk ini diubah menjadi vitamin A oleh enzim tubuh. Para ilmuwan mengatakan bahwa provitamin A bersifat antikarsinogenik.Vitamin A penting bagi penglihatan, pertumbuhan, pembentukan tulang, sistem reproduksi, lapisan saraf dan kesehatan selaput lendir Vitamin ini membantu memberi makan kulit, gigi, dan gusi. Kekurangan vitamin ini ditandai dengan rabun ayam, frekuensi tersemng flu meningkat dan radang selaput lendir kehilangan berat badan dan sulit menambah berat badan pada anak),serta kehilangan kesuburan.

RDI orang dewasa:5.000 IU.

Sumber terbaik: minyak ikan,wortel, brokoli, tomat, susu, keju, mentega, telur, daging, asparagus, aprikot, melon,pepaya,persik,prem, semangka dan semua sayuran hijau berdaun.

Vitamin D

Vitamin D

Vitamin ini seperti halnya vitamin A dan E adalah vitamin yang larut dalam lemak. Disebut sebagai ‘vitamin sinar matahari’, vitamin D dapat dibentuk oleh reaksi cahaya ultraviolet dari sinar matahari terhadap keluarga dekat kolesterol dalam pembuluh kapiler darah di bawah kulit. Diet kaya kolesterol yang dikonsumsi banyak orang Amerika membuat Anda berpikir banyak mereka memiliki kelebihan vitamin D, ternyata itu bukan penyebabnya. Akan ada banyak penderita rakhitis apabila vitamin D buatan tidak ditambahkan dalam susu, namun saya tidak mengabaikan bahwa orang sebaiknya mengonsumsi vitamin D secara alami, kalau mereka bisa mendapatkannya.

Kekurangan vitamin D pada anak menimbulkan asimilasi kalsium yang tidak cukup dari saluran pembuangan dan menimbulkan terperangkapnya fosfor dalam ginjal. Akibatnya tulang tidak tumbuh dengan benar, mengakibatkan tungkai bengkok, lutut sakit, pergelangan tangan membesar, tulang belakang bengkok,tengkorak melunak, dan perilaku mudah marah. Pada anak, penyakit ini disebut rakhitis. Pada orang dewasa disebut pengapuran. Penambahan vitamin D ke dalam diet memecahkan permasalahan dan menyembuhkan penyakit.

Pada orang dewasa, vitamin D membantu memelihara sistem saraf. mengatur kemampuan pembekuan darah, dan menjaga agar denyut jantung temp stabil. Vitamin ini memperkuat gigi sepanjang hidup Pasokan terbesar dari vitamin D dalam tubuh disimpan dalam hati,tetapi juga ditemukan di kulit, limpa, dan otak.

Tanda-tanda kekurangan dapat berupa infeksi saluran pernapasan yang sering terjadi, gelisah, dan sembelit. RDI untuk vitamin D adalah 400 IU sehari bagi mereka yang menghabiskan sebagian besar waktunya di dalam rumah. Kelebihan vitamin D dapat menimbulkan mual, muntah, diare, kelelahan, dan kalsifikasi dari jaringan lunak, yang pada akhirnya dapat mengakibatkan gagal ginjal.

Kebanyakan peneliti gizi hanya mencatat produk hewani sebagai sumber vitamin D, dan satu-satunya sumber vegetarian yang dapat saya temukan adalah sumber ragi. Minyak ikan adalah sumber biasa dari vitamin A dan D yang bekerjasama dengan baik. Dalam bentuk kombinasi, keduanya dapat mengurangi serangan flu. Sebagian orang mampu mensintesis vitamin D yang dibutuhkannya dengan sedikit sinar matahari setiap hari.

RDI orang dewasa 400 IU.

Sumber terbaik: minyak ikan, telur, mentega, ikan berlemak, dan susu yang dilengkapi dengan vitamin D. Ada vitamin D sintetis yang efektif tersedia di toko makanan sehat bagi para vegetarian ketat.

Vitamin E

vitamin E

Vitamin E bukan substansi tunggal, melainkan senyawa yang larut dalam lemak dan disebut tokoferol, yang secara kimiawi berhubungan dengan alkohol. Udara panas tidak akan memecah vitamin E sebagaimana halnya pemaparan terhadap udara. Karena menyerap oksigen dengan lambat,

vitamin E mampu melindungi  asam lemak,vitamin lain (seperti vitamin A dan B), dan enzim dari oksidasi. Antioksidan ini membantu mencegah pembentukan radikal bebas seperti peroksida, yang meningkatkan risiko dan mempercepar gejala penuaan.Peran vitamin E pada seksualitas manusia belum diteliti dengan baik, tetapi diasumsikan berdasarkan eksperimen pada binatang. Vitamin E dipercaya membantu fungsi otot dan dikenal dapat melindungi hati dari kerusakan.Walau kemungkinan E bisa gejala penyakit jantung belum diketahui, vitamin ini mencegah pembentukan bekuan darah. Vitamin E mempermudah produksi energi dan respirasi sel. Vitamin ini melindungi hormon pituitari dan adrenalin,serta meningkatkan asimilasi oksigen oleh otak. (benarkan Vit E mencegah Kanker?)

Sedikit saja yang diketahui  kekurangan vitamin E karena kekurangan (sedikitnya kekurangan yang dapat diidentifikasikan) pada orang normal belum diketahui. Banyak orang mengonsumsi 400 IU karena banyaknya manfaat dari vitamin ini.

RDI orang dewasa: 30 IU.

sumber terbaik: minyak sayuran yang didinginkan, biji mentah, kacang mentah (terutama almond dan hazelnut), minyak gandum, buncis, sayuran, hati, mangga, tauge, dan kangkung.

Vitamin K

vitamin k

Vitamin K ditemukan di Denmark. Vitamin ini ditemukan dalam alfalfa dan sayuran hijau lainnya, terutama sayuran berdaun. Terdapat dalam jumlah berlimpah pada rumput gandum dan rumput gerst, sebagaimana dipabrikasi oleh bakteri yang menguntungkan dalam tinja.Antibiotik dapat menyebabkan vitamin K. Ketika terisolasi secara kimia, senyawa vitamin K adalah minyak kuningyang tidak terpengaruh panas atau udara, namun hancur oleh sinar ultraviolet. Memasak tidak akan mempengaruhinya.

Vitamin K mempunyai dua tugas utama dalam tubuh. Yang pertama adalah membantu membuat substansi protrombin, faktor pembeku di hati. Yang kedua, mempermudah pembentukan tulang

Vitamin K tidak diketahui menimbulkan gangguan apabila dikonsumsi secara berlebihan. Akan tetapi,bentuk vitamin K yang larut dalam air akan beracun. Kelebihan dapat menimbulkan kerusakan sel darah merah dan/atau merangsang hati untuk melepaskan pigmen empedu yang (membahayakan otak)

RDI orang demasa 80 mikrogram.

Sumber terbaik:  sayuran hijau berdaun, sirop gula; telur, susu, yoghurt, minyak safflower, dan minyak ikan.

Sumber:

Jensen’s, B.2006. Terapi Jus:menuju Hidup Sehat dan panjang umur. BIP : Jakarta

1 thought on “Vitamin yang Larut dalam Lemak

  1. wooo niceeeeeeeeeeeeeeee

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.