Posted on 12 Comments

Membuat bahan bakar alternatif dari minyak bekas/minyak jelantah

minyak jelantahBiodiesel merupakan bahan bakar yang terdiri dari campuran mono-alkyl ester dari rantai panjang asam lemak, yang dipakai sebagai alternatif bagi bahan bakar dari mesin diesel dan terbuat dari sumber terbaharui seperti minyak sayur atau lemak hewan.

Sebuah proses dari transesterifikasi lipid digunakan untuk mengubah minyak dasar menjadi ester yang diinginkan dan membuang asam lemak bebas. Setelah melewati proses ini, tidak seperti minyak sayur langsung, biodiesel memiliki sifat pembakaran yang mirip dengan diesel (solar) dari minyak bumi, dan dapat menggantikannya dalam banyak kasus. Namun, dia lebih sering digunakan sebagai penambah untuk diesel petroleum, meningkatkan bahan bakar diesel petrol murni ultra rendah belerang yang rendah pelumas. (sheehan, et al., 1998).

Bahan – bahan yang digunakan :

Metanol 96%, Natrium Hidroksida (NaOH), Minyak Goreng bekas, Air Suling (Aquades), Asam Asetat.

Alat-alat yang digunakan :

Hot Plate (pemanas listrik), Termometer untuk mengontrol suhu, Mixer atau stirrer.

Cara pembuatan :

panaskan minyak goreng sampai suhu 55 derajat celcius kontrol suhu nya agar tetap terjaga. lalu campurkan metanol dengan natrium hidroksida agar menjadi larutan metoksid, natrium disini sebagai katalis untuk mempercepat reaksi substitusi dari minyak goreng menjadi ester, lalu campurkan larutan metoksid tadi dengan minyak goreng aduk dengan kecepatan tidak terlalu tinggi selama 1 jam. setelah proses pengadukkan selesai, akan terbentuk 2 larutan terpisah, yaitu gliserin dan ester(biodiesel) lalu dipisahkan, biodiesel yang telah dipisahkan dipanaskan pada suhu 70 derajat celcius untuk menghilangkan metanol yang tersisa. lalu masuk ke proses pencucian dengan cara mencuci biodiesel dengan air yang dicampur 1 tetes asam asetat untuk menetralkan pH biodiesel. setelah itu pencucian berikutnya hanya cukup dengan air suling saja, diulang selama 4 kali. setiap proses pencucian dipisahkan selalu dipisahkan dengan air pencuci.

percobaan ini sudah saya lakukan sendiri dengan komposisi, 100 mL minyak goreng , 100 mL metanol, dan 2 gram NaOH.

Silahkan cobakan ini sendiri dirumah, dengan memanfaatkan ini kita bisa menjaga bumi kita tetap hijau 🙂

Resiko ditanggung sendiri 😀

peringatan, metanol mudah terbakar . usahakan dijauh kan dari api 🙂

12 thoughts on “Membuat bahan bakar alternatif dari minyak bekas/minyak jelantah

  1. […] Sebelum nya saya juga pernah sharing tentang daur ulang minyak goreng bekas, agar dapat digunakan sebagai bahan yang sangat berguna sekali. […]

  2. Saya mau pakai ini buat PKM saya, boleh tidak?

    1. Silahkan, kalau memungkinkan jangan lupa cantumkan bisakimia.com ya

  3. Dicuci itu maksudnya diapakan?

    1. Sesuai petunjuknya aja . Di cuci dengan makna sebenarnya. di cuci untuk membersihkan

  4. ukuran perbandinganya berapa (Metanol 96%, Natrium Hidroksida (NaOH), Minyak Goreng bekas, Air Suling /Aquades, Asam Asetat.) seandainya kita mau bikin dr 5 ltr minyak goreng bekas

    1. dikalikan saja, kan yang di contoh ini 100 mL
      kalau 5 Liter jadi kalikan 50 semua bahan bahannya

  5. untuk kualitas minyak nya gimana pak ?, apakah bisa menggunakan minyak dengan kulitas yang berwarna hitam pekat

  6. ada gak cara yang lebih sederhana tanpa menggunakan zat kimia selama proses pembuatannya?

    1. yang di pakai di artikel tersebut juga zat kimia yang mudah, bisa di cari di toko kimia

  7. Apapun itu namanya bahan bakar mau produk daur ulang kalo knalpotnya masih ngebul , dunia. Ini belum hijau, kendaraan listrik adalah satu satunya solusi

  8. […] Referensi : https://bisakimia.com/2014/03/18/membuat-bahan-bakar-alternatif-dari-minyak-bekasminyak-jelantah/ […]

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.